Kamis, 19 September 2013

" TAHUKAH ANDA ? "

Badan Intelejen Amerika Serikat, CIA (Central Intellegent Agency) membentuk lembaga dana sosial bernama "Asia Foundation" yang mengucurkan dana 1,4 milyar dollar per tahun. Badan ini sebagai pengusung dan sponsor gerakan SEPILIS yaitu penyakit Sekulerisme, Pluralisme dan Liberalisme yang merusak akidah agama.

...

Mereka berprinsip "Bunuh anjing dengan anjing jangan kotori tangan kita dengan darah anjing". Maka dibuatlah skenario besar, salah satunya memberi beasiswa pemuda Islam untuk study Islam ke Universitas yg sengaja mereka sediakan untuk menghancurkan akidah seperti mengajarkan filsafat Hermeneutika utk menafsirkan al-Qur'an, padahal jelas-jelas filsafat ini untuk menafsirkan Bibel bukan untuk menafsirkan Kalamullah. Dengan harapan sekembalinya ketanah air mereka menjadi boneka kaki-tangan yang dapat menghancurkan umat Islam dari dalam. Jaringan Islam Liberal inilah hasil kerja keras mereka untuk membelokan akidah umat Islam.



Hasilnya...? Prof. AKKBB, Prof. Dr. Musdah Mulia menghalalkan pernikahan sejenis, Ulil Abshar Abdala mengatakan bahwa semua agama benar, Islam belum tentu yang paling benar dan disurga nanti kita bisa berdampingan dengan umat lain, JIL di Semarang menulis buku "Indahnya Perkawinan Sejenis", di Bandung JIL berzikir dengan memakai kalimat "AnjingHU Akbar", dll. Sontak pihak Amerika lompat-lompat kegirangan, Prof. Mesum inipun langsung diterbangkan ke Amerika dan diberi penghormatan dan medali kehormatan sebagai Wanita pembaharu Islam. Asia Foundation sengaja memberikan dana yang besar jika ketahuan ada aliran yang menyimpang dari Islam yang bertujuan untuk membelokan akidah agar umat Islam terjauh dari fundamental al-Qur'an dan as-Sunah sekaligus sebagai alat pemecah belah.



Yang lebih parah lagi demi alasan kesetaraan gender, JIL Amerika mengadakan shalat Jum'at, yaitu oleh seorang wanita bernama Dr. Aminah Wadud dia sendiri imamnya padahal banyak pria, yang adzan wanita, terus posisi makmumnya selang-seling pria dan wanita. Lebih ngeri lagi shalat Jum'atnya digereja Kathedral Saint John Manhattan, Amerika, padahal ada masjid. Ahmadiyah juga bentukan Inggris, digunakan sebagai alat pemecah-belah umat Islam, pembelokan akidah sekaligus untuk meredam perlawanan kepada penjajah Inggris karena dalam ajaran Ahmadiyah ada pelarangan jihad, dana dari Eropa dan Amerika begitu hebat mengalir keberbagai LSM bentukan asing di Indonesia jika ada ketahuan aliran yang menyimpang dari ajaran Islam.



Mereka langsung mem-backup-nya dan dilindungi olehnya, begitu umat Islam memprotesnya karena menyimpang dari akidah, LSM-LSM boneka Yahudi inilah yang akan langsung memprotes gerakan umat Islam untuk membubarkan Ahmadiyah karena dianggap telah melanggar hak azasi manusia dalam kebebasan beragama dan beribadah serta memecah-belah Negara kesatuan Pancasila, begitulah saudara-saudaraku taktik politik licik mereka dalam metode menghancurkan Islam secara sistematis.
Lihat Selengkapnya